TSWpGUA9Tfd6GUO7GprpGSM7Td==

Mahasiswa PMT-3 UNITRI Gelar Pelatihan Pembuatan Pakan Ternak UMB di SMKN 1 Tutur

Mahasiswa PMT-3 UNITRI Gelar Pelatihan Pembuatan Pakan Ternak UMB di SMKN 1 Tutur di Kabupaten Pasuruan. (Foto: Mahasiswa PM-T Universitas Tribhuwana Tunggadewi Malang)
PASURUAN – Sebanyak 26 siswa kelas XI jurusan Agribisnis Ternak Ruminansia SMK Negeri 1 Tutur, Kabupaten Pasuruan, mengikuti pelatihan pembuatan Urea Molases Blok (UMB) yang diselenggarakan oleh mahasiswa Pengabdian Masyarakat Tematik (PMT-3) Universitas Tribhuwana Tunggadewi (UNITRI) Malang Kelompok 04, pada Jumat (1/8/2025). Kegiatan ini juga didampingi langsung oleh guru pembimbing, Sri Muliaty.

Pelatihan ini dirancang untuk memberikan pengetahuan praktis kepada para siswa terkait teknik pembuatan pakan tambahan yang bermanfaat bagi peningkatan produktivitas ternak, khususnya di musim kemarau ketika ketersediaan hijauan menurun.

Mahasiswa PMT-3 Kelompok 04 memaparkan secara rinci setiap tahapan pembuatan UMB. Proses dimulai dari pencampuran bahan-bahan seperti urea, molases, dedak, mineral, air, dan EM-4 Peternakan—mikroorganisme fermentasi yang berfungsi mempercepat penguraian bahan organik—hingga tahap pencetakan dan pengeringan.

Tidak hanya mendengarkan materi, para siswa juga diajak untuk langsung mempraktikkan pembuatan UMB. Keterlibatan aktif ini membuat mereka dapat memahami secara menyeluruh mulai dari pengukuran bahan, pencampuran, hingga hasil akhir yang siap diberikan kepada ternak.

Mahasiswa PMT-3 UNITRI Gelar Pelatihan Pembuatan Pakan Ternak UMB di SMKN 1 Tutur di Kabupaten Pasuruan. (Foto: Mahasiswa PM-T Universitas Tribhuwana Tunggadewi Malang)

Kegiatan berlangsung dengan interaksi yang intens. Para siswa terlihat antusias, aktif mengajukan pertanyaan, serta mencatat setiap poin penting yang disampaikan pemateri. Suasana pelatihan pun menjadi hidup dan produktif.

Salah satu anggota Kelompok 04, Erno, menyampaikan bahwa pelatihan ini merupakan bentuk kontribusi mahasiswa kepada masyarakat, khususnya generasi peternak muda. “Kami berharap melalui pelatihan ini, siswa bisa memperoleh keterampilan tambahan yang berguna baik dalam pembelajaran di sekolah maupun ketika terjun langsung ke dunia peternakan,” ujarnya.

Guru pembimbing Sri Muliaty memberikan apresiasi tinggi atas pelatihan tersebut. “Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi siswa kami. Semoga ilmu yang diberikan bisa diterapkan dalam kegiatan praktik peternakan di sekolah maupun saat mereka kembali ke lingkungan masyarakat,” tuturnya.

Program pelatihan ini merupakan bagian dari fokus PMT-3 UNITRI Kelompok 04 untuk meningkatkan kapasitas peternak muda, sekaligus mengedukasi pembuatan pakan alternatif demi mendukung ketahanan pangan berbasis lokal.

Diharapkan setelah mengikuti pelatihan, siswa mampu menjadi agen perubahan dalam penerapan teknologi pakan di daerah masing-masing. Selain itu, program ini akan dilanjutkan dengan pelatihan lanjutan seperti pembuatan silase, fermentasi pakan, hingga manajemen kandang, sehingga wawasan dan keterampilan siswa semakin luas.

Dengan adanya kegiatan ini, mahasiswa UNITRI berharap kerja sama dengan SMKN 1 Tutur dapat terus terjalin dan berkembang, demi mencetak lulusan yang siap menghadapi tantangan di dunia peternakan modern.

0Komentar