TSWpGUA9Tfd6GUO7GprpGSM7Td==

Pekan Harlah NU ke-102 dan Rakerwil PWNU Jatim: Sinergi Pesantren untuk Pendidikan dan Ekonomi


Probolinggo, 19 Januari 2025
– Pondok Pesantren Nurul Jadid (PPNJ), Paiton, Probolinggo, akan menjadi tuan rumah serangkaian acara penting, yaitu Pekan Hari Lahir (Harlah) Nahdlatul Ulama (NU) ke-102 dan Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) Pengurus Wilayah NU (PWNU) Jawa Timur. Acara ini akan berlangsung selama sepekan, mulai 20 hingga 26 Januari 2025, dengan beragam kegiatan strategis yang dirancang untuk memberi manfaat luas bagi masyarakat.

Wakil Ketua PWNU Jawa Timur sekaligus Kepala PPNJ, K.H. Abd. Hamid Wahid, M.Ag., menegaskan pentingnya perhelatan ini. "Acara ini menjadi momentum strategis untuk mengintegrasikan nilai-nilai kepesantrenan dengan pengembangan pendidikan dan ekonomi masyarakat melalui pemberdayaan UMKM. Pesantren harus menjadi pusat peradaban yang relevan dengan tantangan zaman," jelasnya.

Rangkaian Kegiatan

Beragam kegiatan akan memeriahkan Pekan Harlah NU ke-102. Acara pembukaan dijadwalkan pada 20 Januari 2025 di Aula I dan II PPNJ. Expo Pendidikan dan UMKM akan berlangsung sepanjang pekan di Halaman UNUJA dan MTsNJ, menampilkan produk UMKM binaan pesantren serta inovasi pendidikan.

Muktamar Pemikiran Mahasantri Ma’had Aly yang melibatkan delegasi Ma’had Aly dari berbagai daerah akan berlangsung pada 20-22 Januari 2025. Seminar bertajuk "Pesantren Berdaya: Pendidikan untuk SDGs" pada 19 Januari 2025 akan menghadirkan Dirjen Pekapontren sekaligus menandai peluncuran Asosiasi Perguruan Tinggi Pesantren se-Jawa Timur.

Tak hanya itu, berbagai kegiatan kreatif dan sosial juga digelar, mulai dari lomba keilmuan santri (20-25 Januari 2025), bakti sosial dan jalan sehat santri (24 Januari 2025), hingga pengajian umum pada malam puncak, 26 Januari 2025.

Kegiatan utama lainnya meliputi pelaksanaan Rakerwil PWNU Jatim pada 24-25 Januari 2025 yang bertujuan memperkuat program kerja organisasi. Puncak acara akan diakhiri dengan Haul Masyayikh dan Halaqah Alumni pada 26 Januari 2025, yang melibatkan alumni serta masyarakat umum untuk mengenang jasa para pendiri pesantren.

Mendorong Sinergi Pendidikan dan Ekonomi

Melalui kegiatan ini, PPNJ dan PWNU Jawa Timur berharap dapat memperkuat sinergi antara pesantren, organisasi keagamaan, dan masyarakat umum. Fokus pada pendidikan berbasis nilai-nilai Islam dan pengembangan ekonomi melalui UMKM diharapkan dapat meningkatkan kemandirian ekonomi pesantren dan masyarakat secara keseluruhan.

Acara ini juga diharapkan menjadi model peran pesantren sebagai pusat pengembangan pendidikan dan ekonomi yang relevan dengan tantangan zaman, sesuai dengan komitmen pesantren untuk terus beradaptasi dan berkontribusi bagi masyarakat.

0Komentar